Muratara," -DPRD kabupaten Musi Rawas Utara ( Muratara) Terkait Tagihan iklan publikasi di DPRD Kabupaten Muratara,menjelang hari raya idul fitri tidak ada kejelasan, dan di luar dugaan,menurut informasi dari kawan-kawan media bahwa tagihan tersebut ada yang di bayar 125 rb periklanan,ada yang 500 rb ,Dan ada juga beberapa media yang di bayar lebih dari itu.
Sangat di sayangkan, DPRD kabupaten Muratara di anggap tidak transparan dalam pembayaran tagihan koran,di pertanyakan ada apa dan kenapa.
Sedangkan penagihan koran media itu iklan cetak bukan berita online malahan penagihan tidak sesuai dengan yang di ajukan.banyak di bayar di DPRD Muratara ada apa dan kenapa, malahan media yang dari lubuk lingkungan yang selalu du perhatian dan di dahulu kan setiap pembayaran media.di wilayah sendiri selalu di kirikan dalam penagihan koran,”dipertanyakan dalam anggaran yang ada di wilayah DPRD tidak transparan dalam nominal tagihan anggaran koran yang ada ”.
Berapa sih anggaran DPRD Muratara.
Diduga DPRD kabupaten Muratara tidak transparan dalam mengolah anggaran dalam pembayaran koran,apa lagi yang lainnya.
“Diduga angaran sekwan fiktif dalam anggaran tahun 2024 tidak sesuai dengan pengelolaan keuangan daerah dengan total lebih kurang 200 per triwulan .
( Rika) .